Spanyol dan Irlandia bergabung di Grup C berdasarkan hasil drawing. Dua tim lainnya adalah Italia dan Kroasia. Menurut Del Bosque, Irlandia memiliki materi pemain yang bagus, dan pantang menyerah.
“Saya ingat tahun 2002. Kami sudah unggul 1-0 hingga menjelang pertandingan berakhir. Tapi di menit-menit akhir, Nial Quinn mendapatkan penalti, dan berhasil menyamakan kedudukan. Kami nyaris kalah saat perpanjangan waktu, sebelum akhirnya menang lewat adu penalti,” ungkap Del Bosque dilansir Sports News Ireland.
“Mereka akan menjadi lawan yang sulit. Apakah Irlandia bisa membuat kejutan? Tentu saja. Mereka akan menyiapkan diri dengan baik, dan Anda tidak bisa bilang mereka inferior.”
Ketika ditanya mengenai gaya permainan Irlandia yang cenderung bertahan di bawah asuhan Giovanni Trapattoni, Del Bosque menyimpan keyakinan para pemain bisa mengatasi taktik itu.
“Irlandia merupakan tim yang kuat. Kami harus berpikir mereka sebagai lawan yang pantas seperti halnya tim lain. Saya tak masalah menghadapi gaya permainan Irlandia. Tapi kami tak akan mengubah gaya permainan kami,” tegas Del Bosque.
0 komentar:
Posting Komentar